Gerhana merupakan salah satu fenomena alam dimana bulan atau matahari nampak gelap sebagian maupun total ketika diamati insan dari bumi. Ada dua macam gerhana terdiri dari gerhana bulan dan gerhana matahari. Perbedaan gerhana matahari dan gerhana bulan sanggup disimak dari klarifikasi berikut ini. Dari istilah yang dipakai sudah terlihat untuk gerhana matahari artinya matahari yang mengalami gelap dan begitupun untuk gerhana bulan.
Penelusuran Terkait :
- Harga TV LCD 24 Inch Beserta Fitur Unggulannya
- Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Tab S
- Manfaat Suntik Vitamin C, Ada
- Pavlova
- Cara Cek BI Checking
- Harga Samsung Di Bawah 3 Juta Rupiah
- Cara Isi Pulsa Lewat ATM Mandiri
- Permata Bank Kartu Kredit Yang Harus
- Biaya Sekolah Menengan Atas Taruna Nusantara Tahun Pelajaran
- Cara Daftar Internet Banking BRI Lewat ATM
- Tarif Paket Internet iPhone Telkomsel Ultimate Unlimited dan Cara Daftarnya
Gerhana matahari berlangsung ketika bulan berada di tengah antara bumi dan matahari yang kesannya bayangan bulan akan jatuh di permukaan bumi. Sementara gerhana bulan yakni cahaya bulan yang tak mencapai permukaan bumi lantaran titik sentra geometri bulan, bumi, dan matahari berada di satu garis lurus dengan bumi berposisi di tengah.
Gerhana matahari merupakan fenomena tertutupinya sebagian maupun seluruh cahaya matahari yang mengarah ke bumi oleh bulan. Kejadian ini berlangsung ketika kedudukan bulan ada di antara bumi dan matahari. Saat gerhana matahari terjadi, intensitas sinar matahari menurun namun kekuatan pancarannya tetap sama. Sehingga kendati kondisi redup akan tetapi intensitas pancaran cahaya matahari tetap sama sebagaimana hari-hari biasa. Adanya imbuan untuk tak melihat gerhana matahari secara pribadi memang ada benarnya lantaran ditakutkan masyarakat terlena menatap kelamaan yang kesannya sanggup mempengaruhi mata.
Gerhana bulan yakni fenomena terhalangnya cahaya matahari yang mencapai bulan oleh keberadaan bumi. Kejadian ini berlangsung ketika posisi bumi berada di tengah antara matahari dan bulan pada satu garis lurus. Sehingga sebagian atau seluruh permukaan bulan tertutup bayangan bumi. Tak ada larangan untuk melihat gerhana bulan secara pribadi dengan mata telanjang lantaran bulan tak mempunyai cahaya sendiri namun hanya memantulkan cahaya matahari.
Dari klarifikasi di atas sanggup ditarik beberapa poin perbedaan gerhana matahari dan gerhana bulan yakni :
1. Gerhana matahari berlangsung ketika kedudukan bulan ada antara matahari dengan bumi. Sementara gerhana bulan berlangsung ketika posisi bumi ada antara matahari dengan bulan dalam garis lurus.
2. Gerhana matahari menyebabkan cahaya matahari yang mengarah menuju bumi tertutup bulan. Gerhana bulan menyebabkan cahaya matahari yang mengarah ke bulan tertutup penampang bumi.
3. Gerhana matahari menghasilkan kesan seolah-olah matahari hilang ketika diamati insan dari bumi. Sedangkan gerhana bulan pun menghasilkan kesan seolah-olah bulan hilang kalau diamati dari bumi.
4. Saat terjadi gerhana matahari, masyarakat tidak boleh mengamati pribadi dengan mata telanjang namun mesti menggunakan alat bantu untuk menyaringa sinar ultraviolet yang dipancarkan matahari. Lain dengan gerhana bulan yang sanggup dilihat pribadi dengan mata telanjang lantaran cukup kondusif untuk indera penglihatan.
5. Fenomena terjadinya gerhana matahari lebih sedikit kalau dibanding gerhana bulan yang sanggup setiap tahun muncul.
Beberapa kejadian gerhana matahari yang belum usang ini terjadi dan juga yang akan terjadi contohnya :
- 26 Februari 2019 terjadi gerhana matahari cincin yang sanggup diamati dari Amerika Selatan sebelah selatan, Atlantik, Afrika, dan Antartika.
- 21 Agustus 2019 terjadi gerhana matahari total yang sanggup diamati dari Amerika Utara, dan Amerika Selatan sebelah utara.
- 15 Februari 2019 terjadi gerhana matahari sebagian yang sanggup diamati dari Antartika, dan Amerika Selatan sebelah selatan.
- 13 Juli 2019 akan terjadi gerhana matahari sebagian yang sanggup diamati dari Australia selatan.
- 11 Agustus 2019 akan terjadi gerhana matahari sebagian yang sanggup diamati dari Eropa Utara, dan Asia Timur Laut.
Beberapa kejadian gerhana bulan yang belum usang ini terjadi dan juga yang akan terjadi contohnya :
- 31 Januari 2019 terjadi gerhana bulan total Supermoon dan Bluemoon yang sanggup diamati dari sebagian wilayah Indonesia.
- 28 Juli 2019 akan terjadi gerhana bulan total yang sanggup diamati dari wilayah Indonesia penggalan barat dan sebagian wilayah Indonesia timur.
Penelusuran Terkait :
- Cara Cek Akreditasi Perguruan Tinggi Via Internet
- Harga Mcfulrry Oreo McD
- Cara Mengetahui Lokasi Nomor Hp dengan Google Earth
- Yuk, Kenali Mesin Jahit Butterfly
- Foto Kucing Anggora dan Persia Cantik dan Lucu dengan Bulunya yang Lebat
- Cara Beli Masa Aktif XL Berikut Tarif
- Paket Internetan Kartu As Murah Kenyang Internetan
- Cara Pesan Pizza Hut Take Away (Bungkus Bawa Pulang)
- Cara Paket Internet XL Murah HotRod 24 Jam
- Cara Mengurangi Rambut Rontok
- KATALOG PROMO TUPPERWARE PERIODE JUNI
- Penyebab Ngorok Yang Mengganggu
- Cara Cek Pulsa Ceria
- Menikmati Layanan Bank Mandiri Internet Banking
- Contoh Warna Cat Tembok Catylac Untuk Rumah Minimalis
- Cara Cek Tagihan PDAM
- Pengertian Jaringan Meristem Beserta Jenis-Jenisnya